Tips Memasak Mie Instan Agar Lebih Sehat dan Bergizi


Tidak sedikit orang yang mengeluh dan merasa “berdosa” setelah memakan mie instan, Baik karena kandungan MSG yang dikandungnya maupun karena persepsi negatif tentang mie instan di masyarakat. Maka dari itu memilih makanan rumahan bisa menjadi salah satu pilihan terbaik.

Selain itu tidak sulit untuk membuat masakan rumahan dan ada berbagai masakan yang bisa Anda coba di rumah. Seperti perkedel, sayur asem dan masih banyak masakan lainnya. Resep makanan rumahan tersebut bisa Anda temukan di Kelehers secara lengkap. Tidak hanya resep masakan saja bahkan ada juga resep membuat kue dan berita menarik lainnya.

Namun, apapun alasannya, Anda bisa menghilangkan rasa bersalah mie instan dengan 5 cara berikut agar lebih sehat.

1. Tambahkan sayuran beku

Menambahkan sayuran adalah cara termudah untuk meningkatkan nilai gizi mie instan. Sayuran bisa apa saja, termasuk beku untuk pilihan yang lebih nyaman. Pilihannya termasuk brokoli, kacang polong, wortel, jagung manis, brokoli, dan mustard.

2. Sediakan sumber probiotik

Mie instan juga lebih enak dan sehat dengan tambahan sumber probiotik. Bakteri baik ini berperan penting dalam menjaga kesehatan pencernaan.

Menambahkan tahu dan kimchi mungkin bisa menjadi ide. Potong tahu putih/halus menjadi potongan-potongan kecil dan masak dengan kuah mie instan. Jika ingin lebih enak, rendam tahu semalaman dengan bawang putih dan minyak wijen terlebih dahulu, lalu gunakan sebagai topping mie instan.

Dengan kimchi, Anda tidak hanya bisa memakannya langsung sebagai lauk, Anda juga bisa menambahkan kimchi plus air ke dalam kuah mie. Tambahkan saat mie hampir matang. Agar bakteri baik tidak mati akibat proses panas yang berlebihan.

3. Tambahkan sumber protein

Selain sayuran, Anda juga harus menambahkan sumber protein seperti ayam, telur, bakso atau ikan.

Karena mie instan hanya sumber karbohidrat, menambahkan satu porsi (80-100 gram protein) makanan kaya protein akan membuat mie instan Anda lebih sehat.

Selain dua cara membuat mie instan lebih sehat, Anda juga bisa membuat bumbu sendiri.

4. Buat bumbu sendiri

Betul, bumbu pembuat mie instan menambah kelezatan mie instan.

Namun, bumbunya juga banyak mengandung MSG. Untuk mengurangi konsumsi MSG, Anda bisa menggunakan setengah bumbu saja. Untuk memperkaya rasa agar semakin lezat, bisa tambahkan bumbu seperti minyak wijen dan bawang putih.

5. Batasi konsumsi

Bahkan jika Anda telah menambahkan sayuran dan sumber protein, Anda harus membatasi konsumsinya. Makan makanan yang sama untuk waktu yang lama tidak baik untuk kesehatan Anda.

Karena tubuh tidak otomatis menerima nutrisi selain mie instan. Tubuh masih membutuhkan sejumlah besar nutrisi untuk menjalankan semua fungsinya.